Prabowo Beri Arahan Khusus Sri Mulyani Terkait APBN 2026: Fokus Reformasi dan Kepercayaan Pasar
Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya beberapa hal kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam pertemuan di Istana Kepresidenan. Pertemuan tersebut berfokus pada penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 dan menjaga kepercayaan pasar. Prabowo meminta Sri Mulyani untuk memperkuat reformasi penerimaan negara demi memastikan pendapatan negara yang cukup. Di sisi belanja, prioritas harus diberikan pada program-program strategis seperti MBG, layanan kesehatan gratis, infrastruktur irigasi, ketahanan pangan, dan pendidikan. Defisit anggaran, menurut Sri Mulyani, akan dijaga pada level yang aman sesuai arahan yang telah disampaikan kepada DPR.
Lebih lanjut, Prabowo meminta agar kepercayaan pasar tetap terjaga dalam perencanaan APBN 2026. Hal ini penting untuk menopang pertumbuhan ekonomi dan memungkinkan kebijakan countercyclical yang efektif. Selain aspek fiskal, Prabowo juga menyoroti pentingnya deregulasi dan reformasi birokrasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang tidak sepenuhnya bergantung pada APBN. Langkah ini bertujuan untuk mempermudah iklim usaha, investasi, dan perdagangan di Indonesia.
Posting Komentar